Hallo!!!

Welcome friends, hopefully we're still on the road directions.

Selasa, 23 Maret 2010

Ciri-ciri Wanita Sholihah




Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seseorang wanita untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga yang penuh kenikmatan dari Allah s.w.t.

Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu:
1. Taat kepada Allah dan RasulNya
2. Taat kepada suami

Perincian dari dua syarat di atas adalah sebagai berikut:

1. Taat kepada Allah dan RasulNya

Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah s.w.t. ?
- Mencintai Allah s.w.t. dan Rasulullah s.a.w. melebihi dari segala-galanya.
- Wajib menutup aurat
- Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah
- Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada bersamanya
- Sering membantu lelaki dalam perkara kebenaran, kebajikan dan taqwa
- Berbuat baik kepada ibu & bapa
- Sentiasa bersedekah baik dalam keadaan susah ataupun senang
- Tidak berkhalwat dengan lelaki dewasa
- Bersikap baik terhadap tetangga

2. Taat kepada suami
- Memelihara kewajipan terhadap suami
- Sentiasa menyenangkan suami
- Menjaga kehormatan diri dan harta suaminya selama suami tiada di rumah.
- Tidak cemberut di hadapan suami.
- Tidak menolak ajakan suami untuk tidur
- Tidak keluar tanpa izin suami.
- Tidak meninggikan suara melebihi suara suami
- Tidak membantah suaminya dalam kebenaran
- Tidak menerima tamu yang dibenci suaminya.
- Sentiasa memelihara diri, kebersihan fisik & kecantikannya serta rumah tangga

Keutamaan Berdzikir




Maraji’

Riyadhus Shalihin, Imam Nawawi; Majmu’atur Rasail, Hasan Al-Banna..

Keutamaan Atau Fadhilah Zikir

Dalam Al-Qur’an ada begitu banyak ayat yang memerintahkan kita untuk memperbanyak zikir. Dan penjelasan tentang keutamaannya juga ada di banyak ayat Al-Qur’an dan hadits Rasulullah saw.

Bahkan di dalam QS. 33:35 yang berisikan ciri-ciri orang-orang yang akan mendapat ampunan dan pahala yang besar dimulai dari laki-laki dan perempuan yang muslim, mukmin, taat, jujur, sabar, khusyu, bersedekah, berpuasa, menjaga kehormatannya hingga akhirnya puncak kriterianya adalah orang yang banyak mengingat Allah.

Dan di surat yang sama (Al-Ahzab) tetapi di ayat 41 dan 42, tertera jelas firman Allah,

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا * وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut nama Allah) dengan zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang”.

Keutamaan zikir juga nampak dalam hadits-hadits ini, “Aku terserah kepada persangkaan hamba-Ku terhadap-Ku. Jika ia mengingat-Ku (berzikir) dalam dirinya, Aku akan menyebutnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di dalam sebuah jama’ah, Aku akan menyebutnya di dalam jama’ah yang lebih baik dari mereka”.(Hadits Qudsi, Muttafaqun ‘alaihi dari Abu Hurairah).

Dan dalam hadits Hasan riwayat Tirmidzi dari Abdullah bin Yusr r.a. Ada seorang berkata: “Wahai Rasulullah, sesungguhnya syari’at Islam telah banyak ada padaku, maka beritahulah kepadaku sesuatu yang aku bisa berpegang teguh dengannya”. Rasulullah pun bersabda: “Hendaklah lisanmu selalu basah karena berzikir kepada Allah”.

Paling tidak ada beberapa keutamaan zikrullah yang dapat disebut di antaranya ialah:

  1. Memperoleh ketenangan hati dan ketenteraman jiwa. Iman dan kekuatan zikir serta hubungan dengan Allah menjadi stabilisator jiwa, sehingga seseorang selalu diliputi ketenangan dengan ketenteraman karena selalu ingat Allah. Seorang mukmin tak akan bergembira berlebih-lebihan, melonjak-lonjak atau terhanyut dalam kedukaan yang berkepanjangan. Seperti dalam hadits Nabi SAW: “Sungguh ajaiblah orang yang beriman. Bila diberi karunia ia bersyukur ( mengembalikannya kepada Allah) dan itu baik untuknya. Bila diberi musibah ia bersabar dan itu lebih baik lagi untuknya”.
  2. Memberatkan timbangan hasanat di Yaumul Mizan. Kata Rasulullah ada ucapan zikir yang ringan diucapkan dan berat timbangan kebaikannya di antaranya ialah: Subhanallah, walhamdulillah walaa ilaha illallah wallahu akbar.
  3. Dijauhkan dari segala tipu daya setan dan marabahaya. Dengan seseorang rajin membaca zikir ma’tsurat misalnya di waktu pagi dan petang, maka ia terhindar dari segala marabahaya yang datang dari syaitan jenis manusia maupun jin. Tidak akan terkena terkena tipu daya setan, hipnotis, santet, pelet, dan ilmu hitam lainnya.
  4. Memperoleh keberuntungan dan kemenangan.

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ * فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

“Hai orang-orang yang beriman jika sudah ada adzan/panggilan untuk shalat Jum’at, bersegerahlah untuk zikir kepada Allah dan tinggalkan jual beli, itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Maka jika sudah menunaikan shalat itu, bertebaranlah kamu di muka bumi, carilah bagian dari karunia Allah dan berzikirlah kepada Allah banyak-banyak agar kalian beruntung/sukses”.(QS. Al-Jumu’ah:9-10)

Jadi berzikir kepada Allah banyak-banyak adalah kunci keberuntungan dan kemenangan.

  1. Sebagai alat kontrol dan pengendali diri jika sudah berhasil meraih kemenangan dan kesuksesan. Dalam QS. 110, Allah berfirman: “Ketika pertolongan Allah, dan kemenangan sudah datang dan kamu lihat orang-orang berbondong-bondong masuk ke dalam agama Allah (Islam) keseluruhannya, maka bertasbihlah memuji Rabbmu dan beristigfarlah. Sesungguhnya Ia Maha Pengampun”. Ayat itu mengingatkan kita agar tetap berzikir seandainya kemenangan sudah kita raih karena zikir akan jadi pengendali agar kita tidak lupa diri, ghurur atau takabbur.

Shalawat dan Salam Atas Nabi



Shalawat
adalah bentuk jamak dari kata shalat yang berarti doa atau seruan kepada Allah. Membaca shalawat untuk Nabi, memiliki maksud mendoakan atau memohonkan berkah kepada Allah swt untuk Nabi dengan ucapan, pernyataan serta pengharapan, semoga beliau (Nabi) sejahtera (beruntung, tak kurang suatu apapun, keadaannya tetap baik dan sehat).

Salam berarti damai, sejahtera, aman sentosa dan selamat. Jadi saat seorang muslim membaca shalawat untuk Nabi, dimaksudkan mendoakan beliau semoga tetap damai, sejahtera, aman sentosa dan selalu mendapatkan keselamatan.

Membaca Shalawat untuk Nabi

A. Membaca Shalawat harus disertai dengan niat dan dengan sikap hormat kepada Nabi. Orang yang membaca shalawat untuk Nabi hendaknya disertai dengan niat dan didasari rasa cinta kepada beliau dengan tujuan untuk memuliakan dan menghormati beliau. Dalam penjelasan hadits (akhbar al-hadits) disebutkan bahwa apabila seseorang membaca shalawat tidak disertai dengan niat dan perasaan hormat kepada Nabi, maka timbangannya tidak lebih berat ketimbang selembar sayap. Nabi saw bersabda : "Sesungguhnya sahnya amal itu tergantung niatnya".

Ada tiga perkara yang timbangannya tidak lebih berat dari pada selembar sayap, yaitu :

  1. Shalat yang tidak disertai dengan tunduk dan khusyuk.
  2. Dzikir dengan tidak sadar. Allah Swt tidak akan menerima amal orang yang hatinya tidak sadar.
  3. Membaca Shalawat untuk Nabi Muhammad saw. tidak disertai dengan niat dan rasa hormat.

Nabi saw. bersabda : "Dan kalau kamu membaca shalawat, maka bacalah dengan penuh penghormatan untuk ku."

B. Membaca shalawat untuk mencintai dan memuliakan Nabi saw. Siti Aisyah ra. berkata : "Barangsiapa cinta kepada Allah Ta'ala, maka dia banyak menyebutnya dan buahnya ialah Allah akan mengingat dia, juga memberi rahmat dan ampunan kepadanya, serta memasukannya ke surga bersama para Nabi dan para wali. Dan Allah memberi kehormatan pula kepadanya dengan melihat keindahan-Nya. Dan barang siapa cinta kepada Nabi saw., maka hendaklah ia banyak membaca shalawat untuk Nabi saw., dan buahnya ialah ia akan mendapat syafaat dan akan bersama beliau di surga."

Selanjutnya Nabi saw., bersabda : Barang siapa membaca shalawat untuk ku karena memuliakanku, maka Allah Ta'ala menciptakan dari kalimat (shalawat) itu satu malaikat yang mempunyai dua sayap, yang satu di timur dan satunya lagi di barat. Sedangkan kedua kakinya di bawah bumi sedangkan lehernya memanjang sampai ke Arary. Allah Ta'ala berfirman kepadanya :"Bacalah shalawat untuk hamba-Ku, sebagaimana dia telah membaca shalawat untuk Nabi-Ku. Maka Malaikat pun membaca shalawat untuknya sampai Hari Kiamat."

Mengucap Salam Kepada Nabi

a. Allah SWT memberi salam kepada setiap orang yang memberi salam kepada Nabi saw., sebagaimana beliau bersabda : “Saya berjumpa Jibril, maka dia berkata : ‘Sesungguhnya saya memberi kabar gembira kepadamu bahw sesungguhnya Allah Ta’ala telah berfirman: ‘Barangsiapa memberi salam kepadamu, maka Aku memberi salam kepadanya dan barang siapa membaca shalawat untukmu, maka Aku membaca shalawat untuknya’.”

b. Mengucap salam kepada Nabi saw., lebih utama dari pada memerdekakan budak. Abu Bakar Ash-Shiddiq r.a. berkata : “Membaca shalawat untuk Nabi itu bisa menghapuskan dosa-dosa, seperti air dingin memadamkan api, dan salam kepada Nabi itu lebih utama dari pada memerdekakan budak”. NAbi saw., bersabda : “Barangsiapa membaca shalawat untuk ku satu kali, maka dia menjadi tidak berdosa walaupun sebesar atom dan biji sawi.”

c.Yang membaca salam untuk Nabi 100 kali setiap hari, akan dikabulkan oleh Allah 100 hajat. 30 diberikan di dunia dan 70 diberikan di akherat. NAbi saw bersabda : “Sesungguhnya Allah Ta’ala mempunyai tujuh puluh malaikat yang selalu berjalan di muka bumi serta menyampaikan kepadaku salam dari umat ku. MAka, apabila ada seseorang dari umatku membaca shalawat untuk ku seratus kali dalam sehari, maka Allah Ta’ala akan akan mengabulkan seratus macam hajatnya, tujuh puluh diberikan diakherat dan tiga puluh di dunia.”

Shalat Itu Jangan Diremehkan!!! :: Jadwal Shalat

 PKPU Online Lite version

  home | berita | artikel | buku tamu | jadwal shalat | quran |
  Rabu 24 Maret 2010 full version 
:: Jadwal shalat
April 2010
(For City Ponorogo GMT +7)
  prev Select City  next  
DateImsyakShubuhSyuruqDzuhrAsrMaghribIsha
0104:13:5304:19:5605:37:2611:38:3614:54:3917:39:1918:48:43
0204:13:4604:19:4905:37:2011:38:1814:54:3917:38:4818:48:14
0304:13:3904:19:4205:37:1511:38:0014:54:3817:38:1818:47:46
0404:13:3204:19:3505:37:1011:37:4314:54:3617:37:4718:47:17
0504:13:2404:19:2805:37:0511:37:2514:54:3417:37:1718:46:49
0604:13:1704:19:2105:37:0111:37:0814:54:3117:36:4718:46:22
0704:13:0904:19:1305:36:5611:36:5014:54:2817:36:1818:45:55
0804:13:0104:19:0605:36:5211:36:3314:54:2517:35:4818:45:28
0904:12:5404:18:5805:36:4711:36:1614:54:2117:35:1918:45:02
1004:12:4604:18:5105:36:4311:36:0014:54:1717:34:5018:44:37
1104:12:3804:18:4305:36:3911:35:4314:54:1317:34:2218:44:12
1204:12:3104:18:3605:36:3511:35:2714:54:0817:33:5418:43:47
1304:12:2304:18:2805:36:3211:35:1114:54:0417:33:2618:43:23
1404:12:1504:18:2105:36:2911:34:5614:53:5817:32:5918:42:59
1504:12:0704:18:1405:36:2611:34:4114:53:5317:32:3218:42:36
1604:12:0004:18:0605:36:2311:34:2614:53:4817:32:0518:42:14
1704:11:5204:17:5905:36:2011:34:1114:53:4217:31:3918:41:52
1804:11:4504:17:5205:36:1811:33:5714:53:3617:31:1318:41:31
1904:11:3804:17:4505:36:1611:33:4314:53:3017:30:4818:41:10
2004:11:3104:17:3905:36:1511:33:3014:53:2417:30:2318:40:50
2104:11:2404:17:3205:36:1311:33:1714:53:1917:29:5918:40:31
2204:11:1704:17:2605:36:1211:33:0414:53:1317:29:3518:40:12
2304:11:1104:17:2005:36:1211:32:5214:53:0717:29:1218:39:54
2404:11:0404:17:1405:36:1211:32:4014:53:0117:28:4918:39:36
2504:10:5804:17:0805:36:1211:32:2914:52:5517:28:2718:39:19
2604:10:5304:17:0305:36:1211:32:1814:52:4917:28:0618:39:03
2704:10:4704:16:5805:36:1311:32:0814:52:4317:27:4518:38:48
2804:10:4204:16:5305:36:1511:31:5814:52:3817:27:2518:38:33
2904:10:3704:16:4905:36:1611:31:4914:52:3217:27:0518:38:19
3004:10:3204:16:4405:36:1811:31:4014:52:2717:26:4618:38:05
 :: Parameter
For City Ponorogo 7°52' S 111°27' E
Direction :294.47 ° to Mecca
Distance :8461.307 km to Mecca
 :: Fiqh Options
Determination of Fajr: 20.0 deg. Sun's depression
Determination of Asr: Shadow ratio 1 (Shafi'i and others)
Determination of Isha: 18.0 deg. Sun's depression
Determination of Imsyak: 1.5 deg. Sun's depression to Fajr
 :: Export
Pos Keadilan Peduli Ummat (PKPU) Jl. Raya Condet No. 27-C Batu Ampar Jakarta Timur 13520
Telp. (021) 87780015 Fax: (021) 87780013
website: http://www.pkpu.or.id email: customer_relation@pkpu.or.id
zwani.com myspace graphic comments
Free Twitter Backgrounds
Aku Bangga Menjadi Seorang Muslim